"Memimpinlah dari belakang dan biarkan yang lain di depan
ketika Anda merayakan kemenangan. Saat bahaya datang, berdirilah paling
depan, maka orang akan menghormati Anda."
“Jika Anda ingin berdamai dengan musuh Anda, maka Anda harus bekerja
sama dengan musuh Anda. Setelah itu barulah dia menjadi rekan Anda.”
“Bila hak hidup seseorang yang ia yakini diingkari, maka tidak ada pilihan lain baginya selain menjadi penjahat.”
“Saya menyadari bahwa keberanian bukanlah hilangnya rasa takut, namun
penaklukan terhadap ketakutan. Orang yang berani bukanlah orang yang
tidak merasakan ketakutan, tetapi orang yang mampu menaklukkan
ketakutan.”
“Kepala yang bagus dan hati yang baik selalu menjadi kombinasi yang
hebat. Tetapi kalau Anda tambahkan lidah yang bicara atau pena, maka
Anda mempunyai sesuatu yang sangat spesial.”
“Meraih kebebasan itu bukan berarti hanya melepas rantai seseorang,
tetapi hidup dengan menghargai dan mendorong kebebasan orang lain."
“Tak seorang pun lahir untuk membenci orang lain hanya karena beda
warna kulitnya, atau beda latar belakangnya, atau beda agamanya. Orang
harus belajar membenci, dan jika bisa belajar membenci maka dia bisa
belajar mencintai, yakni cinta terhadap manusia bukan kepada musuh.”
“Saya pernah menapak jalan menuju kemerdekaan. Saya juga berusaha
untuk tidak pernah bimbang; Saya pernah salah jalan. Namun, saya
berhasil menemukan rahasia bahwa seseorang yang berhasil mendaki bukit
tinggi hanya akan mendapati bahwa ternyata masih banyak bukit yang harus
ia daki. Saya lalu beristirahat di sini, sekadar untuk menikmati
pemandangan menakjubkan yang ada di sekeliling saya, sekadar menengok ke
belakang menatap jalan yang pernah saya lalui. Tapi saya hanya bisa
istirahat sejenak, sebab kemerdekaan berarti tanggung jawab. Dan saya
tidak ingin hidup kekal, sebab jalanan panjang saya tidak akan pernah
berakhir.”
“Jika Anda bicara kepada seseorang menggunakan bahasa yang ia pahami,
maka pembicaraan itu hanya akan masuk ke kepalanya. Namun, kalau Anda
bicara menggunakan bahasanya, maka pembicaraan itu akan masuk ke dalam
hatinya.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar